MANIAK BOLA - Penunjukkan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia masih dipertanyakan oleh sebagian orang.
Sebab, Kluivert dinilai masih kurang memiliki pengalaman mengesankan dalam melatih sebuah tim.
Terakhir, pelatih asal Belanda tersebut menukangi klub Turki, Adana Demirspor dan hanya bertahan 6 bulan sebelum dipecat.
Dengan sepak terjang yang tak terlalu memuaskan di karier kepelatihannya itu, keraguan mulai menyerang dari banyak suporter Timnas Indonesia.
Mantan Gelandang Ajax Amsterdam Ikut Buka Suara
Tak cuma dari kalangan suporter, mantan gelandang Ajax Amsterdam, Marciano Vink juga ikut menyoroti pemilihan Patrick Kluivert jadi pelatih Timnas Indoensia.
Menurutnya, Patrick Kluivert kurang cocok dengan jabatan pelatih kepala Timnas Indonesia.
Vink mengatakan posisi pelatih kepala lebih pantas diberikan kepada tangan kanan Kluivert, Alex Pastoor.
"Kluivert telah menjabat berbagai posisi dalam dunia sepak bola dan sejauh yang saya tahu dia telag menunjukkan kineja cukup bagus di Adana Demirspor. Timnya bermain dengan gaya menyerang yang menarik, namun beliau kemudian dipecat secara mendadak," ucap Vink, dilansir dari ESPN.
"Sebenarnya, seharusnya terjadi sebaliknya, bukan? mungkin seharusnya Pastoor menjadi pelatih kepala, sementara Landzaat dan Kluivert menjadi asistennya," sambung Vink.
Baca Juga: Patrick Kluivert Sempat Ngomong Gini ke Fabrizio Romano Sebelum Menjadi Pelatih Timnas Indonesia
Seperti diketahui, Alex Pastoor dan Denny Landzaat akan menjadi asisten pelatih Patrick Kluivert kelak saat menangani Timnas Indonesia.
Denny Landzaat mungkin cukup familiar kerena ia merupakan mantan punggawa Timnas Belanda di Euro 2008
Denny Landzaat juga dikabarkan memiliki darah keturunan Indonesia dari Maluku.
Denny Landzaat memiliki pengalaman menjadi staf pelatih di AZ Alkmaar, Feyenoord, dan Lech Poznań.
Sementara Alex Pastoor memiliki prestasi pernah membawa Excelsior (2009/2010) dan Almere City (2022/23) promosi ke Eredivisie.