Namun keputusan PSSI untuk mengganti pelatih saat ini dinilai sangat berisiko karena Timnas Indonesia sedang dalam kondisi baik.
Paling dekat ialah dengan matchday ke-7 dan 8 kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan dilakukan Maret 2025 mendatang.
Seperti diketahui, kondisi Timnas saat ini dibangun oleh STY dalam kurun waktu 5 tahun lamanya.
Jika dalam pertandingan penting seperti itu dipimpin oleh pelatih baru maka akan menghasilkan suatu yang kurang positif.
Meskipun masih memiliki beberapa waktu sebagai persiapan namun menjadi tetap akan tampil kurang maksimal.
Hal ini menjadi kekhawatiran dari suporter karena Timnas Indonesia kita berada di posisi 3 klasemen sementara dan selangkah lagi menuju ke babak final Piala Dunia 2026.
Meski pada kualifikasi tersebut masih memiliki 4 laga sisa namun pertandingan bola ini tetap memiliki risiko yang tinggi.
Hal tersebut dikarenakan para pemain harus beradaptasi ulang dengan gaya bermain serta struktur dan instruksi baru dari pelatih pengganti.
Meski sudah terdapat rumor dari calon yang dipilih sebagai pelatih baru timnas. Namun belum adanya pernyataam resmi dari PSSI jadi belum bisa dipastikan kebenarannya.
Siapapun yang akan melatih timnas Indonesia, para suporter dan seluruh masyarakat akan terus mendukung serta mengharapkan yang terbaik bagi tanah airnya.