Pernyataan Resmi Pasoepati Terkait Insiden Penyerangan kepada Tim Persib di Stasiun Solo Balapan

Senin 30 Des 2024, 18:14 WIB
Ilustrasi, suporter Persis Solo. (Sumber: X @persisofficial)

Ilustrasi, suporter Persis Solo. (Sumber: X @persisofficial)

MANIAK BOLA - Komunitas suporter Persis Solo, Pasoepati menyampaikan permintaan maaf atas insiden pemukulan kepada ofisial tim Persib Bandung, Benidiktus Adi Prianto di Stasiun Solo Balapan.

Presiden DPP Pasoepati Agoes Warsoep dalam video yang diunggah akun Instagram @pasoepati menyampaikan permintaan maaf atas insiden yang terjadi di Stasiun Balapan seusai laga Persis Solo vs Persib.

Namun, Agoes Warsoep memastikan oknum suporter yang melakukan penyerangan kepada tim Persib bukan anggota dari Pasoepati.

"Saya mewakili temen-temen Pasoepati mohon maaf sebesar-besarnya untuk tim dan ofisial Persib Bandung atas kejadian semalam," kata Agoes Warsoep.

Baca Juga: Dendam Kesumat, Vietnam Ingin Jumpa Thailand di Final Piala AFF 2024

"Saat ini pelaku sudah di Polresta Surakarta dan sudah kami pastikan, pelaku tidak ada satu pun dari anggota kami."

"Harapannya ke depan kondisi sepak bola Solo dan Bandung, segera membaik, segera adem, damai dan kita saling jabat erat seperti sediakala."

"Mohon dari temen-temen dari semua pihak untuk saling menahan diri, dan kita jaga perdamaian di sepak bola Indonesia bersama-sama," ungkapnya.

Ofisial dan Pemain Persib Diserang

Situasi sebelum dan setelah pertandingan Persis Solo vs Persib Bandung, kemarin, memanas. Di media sosial, tersebar sejumlah video yang menunjukkan gesekan antara kedua suporter.

Bahkan, setelah pertandingan ofisial dan pemain Persib Bandung diserang di Stasiun Solo Balapan, saat rombongan tim Maung Bandung hendak pulang ke Bandung.

Kiper Persib, Kevin Mendoza diintimidasi dan nyaris jadi korban kekerasan oknum suporter tuan rumah.

Berita Terkait
News Update