MANIAK BOLA - Secara resmi PSSI telah mencopot jabatan Shin Tae Yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia.
Hal ini dinyatakan langsung oleh ketua federasi sepak bola tertinggi di Indonesia disebut Erick Thohir dalam jumpa persnya Senin 6 Januari 2024 di Jakarta.
"Coach Shin Tae Yong juga sudah menerima surat menyuratnya mengenai hubungan kita yang sudah berakhir," kata Erick Thohir.
Langkah diambil oleh PSSI Karena untuk terus mengembangkan timnas Indonesia kearah yang lebih baik.
Erick pun mengucapkan banyak terima kasih dengan apa yang telah dilakukan oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut selama 5 tahun terakhir.
"Mengenai hubungan kita yang sudah berakhir, saya mengucapkan sekali lagi terimakasih," imbuh Erick.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN ini juga mengatakan bahwa telah menemukan pengganti ini akan mengisi kursi kepelatihan Timnas Indonesia.
Namun hal tersebut baru akan diumumkan pada diumumkan pada 12 Januari 2025 dan PSSI akan menggelar pertemuan kembali dengan awak media.
Baca Juga: Rumor Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Terjawab
"Kami sudah mendapatkan calonnya. Kita undang semua media untuk pers conference di tanggal 12 jam 4," jelas Erick.
Risiko Pergantian Pelatih Timnas Indonesia
Namun keputusan PSSI untuk mengganti pelatih saat ini dinilai sangat berisiko karena Timnas Indonesia sedang dalam kondisi baik.
Paling dekat ialah dengan matchday ke-7 dan 8 kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan dilakukan Maret 2025 mendatang.
Seperti diketahui, kondisi Timnas saat ini dibangun oleh STY dalam kurun waktu 5 tahun lamanya.
Jika dalam pertandingan penting seperti itu dipimpin oleh pelatih baru maka akan menghasilkan suatu yang kurang positif.
Meskipun masih memiliki beberapa waktu sebagai persiapan namun menjadi tetap akan tampil kurang maksimal.
Hal ini menjadi kekhawatiran dari suporter karena Timnas Indonesia kita berada di posisi 3 klasemen sementara dan selangkah lagi menuju ke babak final Piala Dunia 2026.
Meski pada kualifikasi tersebut masih memiliki 4 laga sisa namun pertandingan bola ini tetap memiliki risiko yang tinggi.
Hal tersebut dikarenakan para pemain harus beradaptasi ulang dengan gaya bermain serta struktur dan instruksi baru dari pelatih pengganti.
Meski sudah terdapat rumor dari calon yang dipilih sebagai pelatih baru timnas. Namun belum adanya pernyataam resmi dari PSSI jadi belum bisa dipastikan kebenarannya.
Siapapun yang akan melatih timnas Indonesia, para suporter dan seluruh masyarakat akan terus mendukung serta mengharapkan yang terbaik bagi tanah airnya.