MANIAK BOLA — Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan pentingnya percepatan transformasi sepak bola putri di Indonesia. Ia mengapresiasi kerja keras tim pelatih yang telah menyeleksi pemain muda berbakat untuk memperkuat Timnas Indonesia Putri.
"Saya mengapresiasi kerja Timnas Indonesia putri, baik coach Mochi maupun Ibu Vivin (Exco PSSI), yang terus mempercepat transformasi prestasi sepak bola putri kita," ujar Erick Thohir di Jakarta, Minggu, 16 Februari 2025.
Timnas Indonesia Putri senior akan membawa 18 pemain ke Jeddah untuk menghadapi Arab Saudi dalam laga FIFA Match Day pada 20 Februari 2025. Dari jumlah tersebut, 12 pemain berasal dari skuad senior, sementara enam lainnya merupakan hasil seleksi dari Timnas U-17 dan U-20.
Seleksi pemain muda ini telah berlangsung sejak 16 Januari hingga 15 Februari 2025 di Lapangan Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Seleksi ini bertujuan untuk mencari bakat-bakat terbaik guna memperkuat tim di level internasional.
Setelah menghadapi Arab Saudi, Timnas Putri akan langsung bertolak ke Jepang untuk menjalani pemusatan latihan (TC) mulai 22 Februari hingga 9 Maret 2025. Mereka akan berpartisipasi dalam kompetisi antaruniversitas Jepang yang dimulai pada 25 Februari.
Sebanyak 52 pemain mengikuti proses seleksi ini, terdiri dari 28 pemain U-20 dan 24 pemain U-17. Setelah seleksi selama satu bulan, 24 pemain dipilih untuk mengikuti TC di Jepang.
Penanggung jawab Timnas Putri, Vivin Cahyadi Sungkono, menjelaskan bahwa pemusatan latihan di Jepang bertujuan untuk memperkuat kerja sama tim serta meningkatkan kualitas permainan.
"Selain itu, dari seleksi Timnas U-17 dan U-20 ini, ada enam pemain yang dinilai coach Mochi layak bermain di Timnas Indonesia putri senior dan dipersiapkan untuk laga FIFA Match Day melawan Arab Saudi," jelas Vivin.
Baca Juga: Main Hari Ini! Cek Jadwal Lengkap Pertandingan dan Link Live Streaming Persija vs Persib di Sini
Lebih lanjut, Vivin mengungkapkan bahwa laga FIFA Match Day ini merupakan bagian dari kerja sama antara PSSI dan Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF). Dukungan dari SAFF mencakup seluruh biaya pertandingan, termasuk penerbangan ke Tokyo.