Indra Sjafri mengatakan taktik dan strategi terbaik Timnas Indonesia U20 jelang lawan Iran. (Sumber: Pssi.org)

Timnas

Coach Justin Bongkar Faktor Kekalahan Timnas Indonesia U20 dari Iran, Jadi Bahan Evaluasi untuk Hadapi Uzbekistan

Minggu 16 Feb 2025, 10:57 WIB

MANIAK BOLA - Sebagai bahan evaluasi dalam menghadapi Uzbekistan, beberapa hal ini jadi fakto kekalahan Timnas Indonesia U20 dari Iran menurut Coach Justin.

Skuad Garuda Nusantara mengawali langkahnya di fase grup Piala Asia U20 2025, dengan meraih hasil minor.

Bermain di Shenzen Youth Football Training Base Centre, Dony Tri Pamungkas dan kawan-kawan takluk di tangan Iran, pada Kamis 13 Februari 2025, lalu.

Di pertandingan tersebut Timnas Indonesia U20 kalah telak 3-0 dari Iran, lewat tiga gol yang dicetak Hesam Nafari Nogourani (5'), Esmail Gholizadeh (63'), dan Mobin Dehghan (70').

Baca Juga: Bakal Reuni dengan Tyronne Del Pino, Carlos Pena: Saya Akan Peluk Dia

Kekalahan tersebut menjadi sorotan para pecinta sepakbola Indonesia, termasuk salah satu pengamat sepakbola Coach Justin.

Pria bernama Justinus Lhaksana ini menganalisis hasil pertandingan Indonesia lawan Iran tersebut, dalam kanal youtube pribadinya.

Coach Justin mengatakan jika Iran merupakan lawan yang berat dan unggul dari segala aspek dibanding Timnas Indonesia U20.

"Di awal-awal lawan Iran ini menurut gue lawan yang sangat berat, di sepak bola Asia yang senior sering ikut Piala Dunia juga, artinya mereka memang punya jenjang yang bagus,” kata Coach Justin dalam kanal youtube pribadinya, Sabtu 15 Februari 2025.

Baca Juga: Ducati Tegaskan Rossi Tak Akan Ganggu Harmoni Garasi, Bagnaia dan Marquez Bisa Jadi Duet Terkuat

Faktor Kekalahan Timnas Indonesia U20

Coach Justin pun membeberkan beberapa hal yang menjadi faktor kekalahan Timnas Indonesia U20 dari Iran.

Pertama, perbedaan fisik atau postur pemain menjadi salah satu faktor tim besutan Indra Sjafri menelan kekalahan di laga perdana.

Hal tersebut terlihat ketika Dony Tri Pamungkas dan kawan-kawan kalah ketika melakukan duel udara dengan Iran.

"Pemain Iran itu fisiknya Eropa, jadi dari situ kita udah kalah. Siapa yang salah? Gak ada yang salah, memang fisik orang Asia Tenggara seperti ini," ungkapnya.

Baca Juga: Gresik United Siap Taklukkan Persewar Waropen Demi Bisa Bertahan di Liga 2

"Kalian lihat bahwa 3-0 kita kalah dengan bola-bola atas, gue bilang ini bukan salah pelatih,” tambah mantan pelatih Timnas Futsal Indonesia ini.

Soroti Pemilihan Formasi

Selain itu, Coach Justin menyoroti pemilihan formasi yang digunakan Indra Sjafri di pertandingan tersebut.

Pelatih asal Sumatera Barat tersebut menggunakan formasi 3-4-3, pada pertandingan melawan Iran.

Baca Juga: Persib Tidak Diperkuat Sejumlah Pilarnya saat Hadapi Persija, Salah Satunya Terkena Sanksi

Menurut Justin, formasi tersebut dirasa kurang cocok dengan gaya permainan dari skuad Garuda Nusantara.

"Kita bermain dengan 3-4-3 yang menurut gue itu nggak cocok dengan pemain Timnas Indonesia. Di babak kedua kita lebih menyerang memegang bola, jadi akurasi kita memang jelek,” katanya.

Kendati demikian, ia tetap mengapresiasi permainan yang ditunjukkan oleh skuad Garuda Nusantara di pertandingan tersebut.

Namun, Justin melihat jika jauhnya jarak antar lini di pertandingan tersebut menjadi permasalahan skuad Garuda Nusantara.

Baca Juga: Andritany Ardhiyasa: Persija Siap Tempur Lawan Persib, Jakmania Diminta Jaga Perdamaian

“Gue cukup puas dalam arti begini, kita nggak main bertahan, nggak terlalu banyak long ball, berkali-kali kita melakukan kombinasi yang bagus,” jelasnya.

“Cuman yang problem adalah keliatan banget di match ini menurut gue itu transisi, jarak antar lini itu terlalu jauh,” tuturnya.

4 Hal yang Harus Dibenahi

Secara garis besar, ada 4 hal yang menurut Justin menjadi faktor kekalahan Timnas Indonesia U20 dari Iran.

Baca Juga: Duel Panas Persija vs Persib: Carlos Pena Siap Bungkam Rekor Tandang Maung Bandung

Di antaranya adalah soal efektivitas, jarak antar pemain, antisipasi, dan off the boal.

Menurutnya keempat hal tersebut perlu dibenahi demi bisa tampil maksimal lawan Uzbekistan.

“Ada empat poin yang menurut gue itu harus dirubah kalau kita mau curi poin lawan Uzbekistan,” ujar Coach Justin.

“Satu, efektivitas rendah. Kedua, seperti yang kita sebut tadi jarak antar pemain terlalu jauh, karena jarak terlalu jauh, ilang bola, akurasi passingnya rendah. Ketiga, kurang antisipasi. Keempat, off the ball nya kurang,” terangnya.

Baca Juga: Borneo FC Kembali ke Stadion Segiri saat Menjamu Barito Putera

Timnas Indonesia bakal menghadapi Uzbekistan dalam lanjutan pertandingan Grup C Piala Asia U20 2025.

Pertandingan tersebut bakal dilangsungkan di Shenzen Youth Football Training Base Centre, Minggu 16 Februari 2025, pukul 18.30 WIB nanti malam.

Tags:
Piala Asia U20 2025timnas indonesia U20IndonesiaTimnasUzbekistanIranCoach Justin

Filza Fitriadhi

Reporter

Filza Fitriadhi

Editor