Setelah musim 2023-24, Mark van Bommel memutuskan tidak memperpanjang kontrak karena alasan kondisi finansial Royal Antwerp dan sampai sekarang masih nganggur.
3. Phillip Cocu
Phillip Cocu tercatat sebagai salah satu pelatih PSV Eindhoven dan Liga Belanda tersukses. Tiga gelar juara Eredivisie dipersembahkan Cocu untuk PSV.
Namun kariernya tak berjalan mulus saat memutuskan pergi ke Turki untuk menangani Fenerbahce di musim 2018-19.
Dia dipecat setelah memimpin Fenerbahce di 15 pertandingan liga, dengan catatan hanya tiga kali menang, 5 imbang dan 7 kalah.
Cocu melanjutkan karier di Inggris dengan Derby County yang berkompetisi di Divisi Championship.
Tapi, dia gagal mengangkat The Rams naik ke kasta Premier League setelah menempati posisi 10 di musim pertama, lalu dipecat pada 14 November 2020.
4. Erik ten Hag
Dari banyak pelatih Belanda saat ini, Erik ten Hag masuk daftar pelatih domestik terbaik selain Ronald Koeman, Arne Slot dan Peter Bosz.
Dia membangkitkan Ajax Amsterdam dari tidur panjang di kompetisi elite Eropa ketika memimpin de Godenzonen melangkah jauh di Liga Champions 2018-19.
Erik ten Hag tak cukup beruntung membawa Ajax ke final Liga Champions musim 2018-19 gara-gara gol dramatis striker Tottenham Hotspur, Lucas Moura di leg kedua semifinal.
Selama menangani Ajax, ten Hag meraih tiga gelar juara Eredivisie, dua trofi Piala Belanda, dan satu trofi Piala Super Belanda.