Hal inilah yang menjadi kekuatan untuk para punggawa timnas memiliki mental yang jauh menguat berkali-kali lipat.
Meskipun harus menyerang kekalahan, namun dengan skuad dan predikat Argentina yang pada saat itu adalah juara dunia Hasil tersebut sudah cukup baik
"Kami lawan Argentina kalah 0-2 tapi bermain sangat baik. Kami cuma kebobolan dua gol lawan tim ranking nomor satu dunia, juara Piala Dunia," terang STY.
Hebatnya lagi Timnas Indonesia juga melancarkan Serangan yang cukup merepotkan bagi barisan pertahanan yang dibangun oleh Emi Martinez dan rekan-rekan tersebut.
Hal inilah yang menjadi titik balik bagi mentalitas pemain Indonesia yang berpikir bahwa Mereka bisa untuk bangkit dan mendapatkan hasil yang lebih baik.
Baca Juga: Dikabarkan Bakal Datangkan Eks Persib yang Sempat Bawa Juara, Pelatih PSKC Cimahi Buka Suara
"Itulah yang buat mereka berpikir, 'kita nih sebenarnya bisa'. Perlahan rasa percaya diri membaik dan meningkat," tutup STY.