Jorge Martin Alami Kecelakaan Horor di Tes MotoGP Sepang 2025, Patah Tulang dan Diragukan Tampil di Buriram

Kamis 06 Feb 2025, 05:48 WIB
Pebalap Aprilia Jorge Martin di MotoGP 2025 (Sumber: IG: @89jorgemartin)

Pebalap Aprilia Jorge Martin di MotoGP 2025 (Sumber: IG: @89jorgemartin)

MANIAK BOLA — Hari pertama tes pramusim MotoGP 2025 di Sirkuit Sepang berakhir tragis bagi Jorge Martin. Juara bertahan MotoGP itu mengalami kecelakaan hebat yang membuatnya mengalami patah tulang di tangan dan kaki.

Martin mengalami dua kali kecelakaan dalam sesi tes pada Rabu, 5 Februari 2025. Insiden kedua yang terjadi di tikungan 2 (T2) membuatnya terpental dari motor dengan wajah menghantam aspal.

Tubuh pebalap Aprilia itu terseret hingga ke tepi lintasan, menyebabkan kaca helmnya nyaris lepas. Kondisinya langsung mendapat perhatian medis sebelum dilarikan ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Aprilia Racing mengonfirmasi bahwa Martin tidak bisa melanjutkan tes MotoGP Sepang 2025. Tim juga memastikan bahwa pebalap Spanyol itu harus segera kembali ke Eropa untuk menjalani operasi.

Baca Juga: MotoGP 2025: Tes Pramusim Sepang Jadi Panggung Uji Coba Ducati dan Yamaha

"Hasil pemeriksaan menunjukkan Jorge Martin mengalami patah tulang tangan kanan dan beberapa patahan di kaki kiri. Dia akan menjalani operasi setelah kembali ke Eropa," tulis Aprilia dalam pernyataan resmi.

Tes medis yang dilakukan mencakup CT scan dan MRI untuk memastikan tidak ada cedera tambahan. Beruntung, tidak ditemukan trauma serius lain di bagian tubuhnya.

Namun, hasil diagnosis menyatakan bahwa Martin mengalami patah tulang tertutup di kelingking tangan kanan. Selain itu, tiga jari kaki kirinya—jari tengah, jari manis, dan kelingking—juga mengalami patah tulang.

Dengan kondisi ini, Jorge Martin dipastikan absen dari sisa tes di Sepang. Aprilia kini harus mencari strategi lain untuk mempersiapkan motornya jelang musim baru.

Baca Juga: Marc Marquez Antusias Jalani Tes MotoGP 2025 di Sepang, Siap Belajar dari Bagnaia

Situasi semakin sulit karena tes pramusim kedua di Buriram, Thailand, akan digelar pada 12-13 Februari. Martin kini diragukan bisa tampil, padahal ia masih butuh waktu beradaptasi dengan motor barunya.

Musim 2025 menjadi tantangan besar bagi Martin setelah kepindahannya dari Ducati ke Aprilia. Proses adaptasi yang terganggu cedera ini bisa berdampak besar pada persiapannya menghadapi musim baru.

MotoGP 2025 sendiri akan dibuka dengan seri Qatar pada 28 Februari-2 Maret. Jika pemulihannya memakan waktu lama, Martin bisa saja kehilangan momentum di awal musim.

Kini, penggemar MotoGP menunggu perkembangan terbaru dari kondisi Martin. Mampukah sang juara bertahan pulih tepat waktu dan kembali ke lintasan dalam performa terbaiknya?

Berita Terkait
News Update