MANIAK BOLA - PSS Sleman ke markas Malut United dalam lanjutan pekan ke-24 BRI Liga 1 musim 2024-2025.
Laga tersebut akan digelar di stadion Gelora Kie Raha, Ternate pada Minggu 23 Februari 2025 pukul 19.00 WIB.
Pertandingan ini akan menjadi laga debut bagi Pieter Huistra sebagai pelatih utama Super Elja di BRI Liga 1.
Sebelumnya tim asal Sleman tersebut resmi mencopot Mazola Junior dari kursi pelatih karena mendapatkan hasil yang kurang baik sepanjang musim kali ini.
Baca Juga: Nama Beckham Putra Menghilang dari DSP Persib vs Madura United, Ini Penyebabnya
Hokky Caraka dan rekan-rekan saat ini menduduki posisi ke-17 klasemen sementara dengan koleksi 19 poin.
Kemenangan demi kemenangan harus diraih oleh PSS jika ingin tetap bertahan di Liga 1 musim depan.
Oleh sebab itu langkah cepat harus dilakukan dari pihak manajemen klub dengan mengganti posisi pelatih dengan Huistra.
Diharapkan pelatih asal Belanda tersebut mampu memberikan dampak yang lebih positif bagi tim untuk mendapatkan poin demi poin di laga selanjutnya.
Baca Juga: Malut United vs PSS Sleman: Misi Berat Elang Jawa di Tengah Tren Negatif
"Yang pasti persiapan kita dalam menghadapi Malut kita ada perombakan di jajaran pelatih kepala yakni Pieter Huistra," terang asisten pelatih Ansyari Lubis Dalam sesi konferensi pers.
Ia pun mengatakan bahwa meski pada laga sebelumnya mengalami kekalahan namun seluruh pemain dalam tim bisa melakukan perbaikan mental dan bersiap untuk laga selanjutnya.
"Persiapan kita usai kekalahan, mentalnya semakin membaik dan persiapan berlangsung dengan kondusif dan baik," tuturnya.
Ia pun mengatakan bawa kedatangan Huistra kira kan Mampu mendatangkan hasil positif termasuk memutus rekor buruk dalam empat laga terakhir yang selalu berakhir dengan kekalahan
Baca Juga: Persija Jakarta Usung Misi Bangkit di Laga Kontra PSM Makassar
"Yang pertama dia gimana caranya membangkitkan mental pemain pasca kekalahan besar. Dia punya filosofi bermain dan dari Belanda," ungkapnya.
Ansyari pun berharap pemain tetap fokus dalam bermain baik mengikuti setiap arahan yang diberikan oleh pelatih meskipun masih harus melakukan adaptasi terlebih dahulu.
"Gimana caranya pemain bisa dengan position yang baik dan fokus karena setiap pertandingan. Kalau tidak fokus kita akan kehilangan kemenangan," jelasnya.
Sebagai perwakilan dari pemain, Abduh Lestaluhu kamu kedatangan pelatih baru juga menjadi motivasi tersendiri bagi para pemain.
Baca Juga: Fokus Pada Laga Berikutnya, Paul Munster Evaluasi Ketajaman Lini Depan Persebaya
Selain itu pihak klub juga telah melakukan evaluasi agar rekor buruk bisa terpatahkan dan terus meraih puni-pundi poin ke depannya.
"Mungkin tidak jauh berbeda dari persiapan sebelumnya. Peieter Huistra langsung membawahi kita dan sudah mrlakukan evaluasi dan observasi," ungkapnya.
Sementara dari sisi tuan rumah Malut United, Imran Nahumarury mengungkapkan keyakinannya untuk meraih kemenangan untuk kembali mengulang rekor baik berjumpa dengan PSS Sleman.
Pada pertemuan pertama musim ini Laskar Kie Raha mampu memetik kemenangan dengan skor akhir 0-1 di Sleman.
Baca Juga: Pieter Huistra Dituntut Selamatkan PSS Sleman dari Degradasi
Imran menjelaskan bahwa musuh terbesar yang harus diantisipasi pedagang ini ialah diri sendiri untuk mampu meraih kemenangan dan hasil terbaik.
"Persiapan kami sangat baik dan saya melihat latihan tiga hari kemarin sangat antusias. Terus saya lihat PSS musuh terbesar bukan PSS, tapi diri kami sendiri," jelasnya.
Imran berharap pemainnya mampu menerapkan skema yang telah diberikan dan menerapkan permainan secara agresif untuk mendapatkan hasil positif.