MANIAK BOLA - Kerusuhan suporter yang terjadi pada pertandingan Persela vs Persijap, membuat PSKC Cimahi terkena imbasnya.
Kericuhan mewarnai laga babak 8 besar Liga 2 2024-25, antara Persela vs Persijap di Tuban Sports Centre, Selasa 18 Februari 2025, tadi sore.
Akibatnya, laga tersebut terpaksan dihentikan pada menit ke-78, lantaran ribuan suporter mulai merangsek masuk ke lapangan.
Tidak berhenti disitu, para suporter tim tuan rumah pun melampiaskan ketidakpuasannya dengan merusak papan iklan hingga gawang.
Baca Juga: Peluang Pemain Timnas U20 Promosi ke Skuad Senior, Patrick Kluivert Siap Pantau
PSKC Terkena Imbasnya
Ternyata kericuhan tersebut tidak hanya merugikan Persela maupun Persijap.
Situasi dan kondisi tersebut pun membuat PSKC Cimahi terkena imbasnya.
Klub berjuluk Laskar Sangkuriang tersebut jelas merasa dirugikan, dengan terjadinya kerusuhan di laga itu.
Baca Juga: Ragnar Oratmangoen Dicoret, Pemain Ini Bisa Jadi Opsi saat Timnas Indonesia Hadapi Australia
Pasalnya, mereka harus harap-harap cemas menunggu status pertandingan tersebut, lantaran dapat menentukan nasib mereka.
"Masih menunggu keputusan laga sebelah (Persela vs Persijap)," kata Media Officer PSKC Cimahi, Thogu Manihuruk ketika dikonfirmasi MANIAKBOLA.NET.
