Gol pemain kelahiran Swedia itu, sempat dianulir wasit karena striker Muangthong United itu, dianggap offside.
Tetapi setelah mengeceknya melalui VAR, Patrik Gustavsson berdiri dalam posisi onside dan gol pun disahkan.
Baca Juga: Pernyataan Resmi Pasoepati Terkait Insiden Penyerangan kepada Tim Persib di Stasiun Solo Balapan
Setelah tertinggal dua gol, Filipina lebih berani keluar menyerang untuk memperkecil ketinggalan.
Peluang sempat diperoleh The Azkals melalui tendangan bebas Zico Bailey yang bisa ditepis kiper Thailand, Patiwat Khammai.
Pemain pengganti, Bjorn Kristensen akhirnya memecah kebuntuan Filipina setelah mencetak gol lewat tendangan dari luar kotak penalti di menit 84.
Filipina nyaris menyamakan skor setelah mendapat tiga peluang emas beruntun di menit-menit akhir lewat Amani Aguinaldo.
Bola sundulan Aguinaldo diblok Patiwat Khammai. Bola rebound dikuasai Javier Gayoso yang tak terkawal dan melepaskan tendangan, namun eksekusinya tak maksimal.
Aguinaldo menguasai kembali yang memantul dan melepaskan tendangan ke arah gawang, namun masih bisa diblok pemain Thailand hingga bola melambung.
Hingga waktu normal 90 menit plus injury time berakhir, skor 2-1 untuk Thailand bertahan dan laga berlanjut ke extra time setelah skor aggregat imbang 3-3.
Lanjut ke Extra Time
Di babak waktu tambahan, Thailand kembali mengontrol permainan dan mengurung Filipina. Tapi The Azkals juga cukup berbahaya lewat skema serangan balik.
Pada menit 106, Thailand memperoleh peluang lewat Supachok Sarachat yang bisa dimentahkan. Hanya selang semenit, Jonathan Khemdee hampir membobol gawang Filipina, tapi tendangannya masih melambung.