MANIAK BOLA - Selalu tampil oke bersama klubnya FC Twente di Eredivisie Belanda, Mees Hilgers dikabarkan menjadi buruan beberapa klub.
Bek yang baru dinaturalisasi Timnas Indonesia tersebut diisukan tengah menjadi incaran klub raksasa Belanda, Feyenoord Roterdam.
Selain itu, beberapa klub di Liga Italia dan Spanyol juga dikabarkan berminat terhadap Mees Hilgers.
Saat ini, bek berusia 23 tahun tersebut masih memiliki kontrak hingga 2026 bersama klub Belanda tersebut.
Mees Hilgers Tegaskan Bertahan di Twente
Jika musim panas 2025 ada klub yang ingin membeli Mees, klub tersebut harus menebus kontrak Mees yang tersisa hingga 2026 sebesar 10 juta euro.
Kendati demikian, akan sangat memberi dampak signifikan bagi perkembangan karier pemain berusia 23 tahun tersebut.
Musim ini, posisi Mees Hilgers di Twente tidak tergantikan di mana ia sudah bermain di 18 laga dalam semua ajang.
Tak cuma itu, Mees Hilgers juga menjadi pemain Twente dengan harga jual (market value) termahal di skuad saat ini yakni 10 juta euro, setara dengan Sem Steijn.
Namun, ditengah rumor terkait kepindahannya, sang pemain justru menegaskan kesetiaannya akan bertahan bersama Twente.
Baca Juga: Pernyataan Resmi Pasoepati Terkait Insiden Penyerangan kepada Tim Persib di Stasiun Solo Balapan
Melalui Twenteinsite.nl, Mees Hilgers menyatakan bahwa ia senang bisa dilatih oleh Joseph Oosting di FC Twente!
"Keuntungan terbesar dari pelatih ini (Joseph Oosting) adalah dia memberi tahu semua orang tentang hal itu dan tidak bertele-tele. Dia jujur, di saat senang dan susah. Dia selalu membuat Anda tahu di mana posisi Anda, sebagai pemain dan sebagai pribadi.” ungkapnya.
Selain itu Mees juga menegaskan bahwa ia akan bertahan bersama Twente. Ia ingin senang dan menikmati karirnya di Twente.
Mees juga menambahkan bahwa ia akan membantu para pemain muda untuk bisa berkembang menjadi pesepakbola yang baik atau pribadi yang lebih baik!
“Saya tahu ada beberapa hal yang terjadi, tapi sekarang saya ingin tetap fokus pada FC Twente. Di sini saya bersenang-senang dan saya punya kepentingan kepada pemain muda lainnya. Saya ingin membantu mereka menjadi lebih baik, sebagai pesepakbola atau sebagai pribadi.” sambungnya.