MANIAK BOLA — Pengamat sepak bola Kesit Budi Handoyo menilai pemecatan Indra Sjafri dari kursi pelatih Timnas Indonesia U20 sebagai hal yang wajar. Menurutnya, keputusan tersebut mungkin sudah sesuai dengan kontrak dan kesepakatan yang dibuat PSSI.
"Jika dalam kontrak Coach Indra ditargetkan membawa Indonesia ke semifinal atau lolos ke Piala Dunia, maka wajar jika PSSI mengambil langkah ini," ujar Bung Kesit, Senin, 24 Februari 2025.
Ia juga menegaskan bahwa keputusan ini bukan dibuat secara tiba-tiba. Pemberhentian Indra Sjafri diyakini telah melalui evaluasi panjang oleh PSSI.
"Pemberhentian coach Indra pastinya sudah melalui proses yang cukup panjang. Artinya, pemberhentian itu bukan tanpa dasar," ujarnya.
Baca Juga: Prediksi Ranking FIFA Timnas Indonesia Jika Kalahkan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Mengenai pelatih pengganti yang bisa menempati posisi tersebut, Kesit menilai hal itu lebih tepat jika PSSI yang menjawab. "Yang jelas saat ini kan sudah ada tim kepelatihan di tim nasional di mana di antara mreka juga akan menangani tim muda," kata dia.
Sebelumnya, PSSI secara resmi memecat Indra Sjafri dari jabatannya sebagai pelatih Timnas U-20 Indonesia. Keputusan ini diambil setelah Timnas U-20 gagal mencapai target di Piala Asia U-20 2025.
Skuad Garuda Muda hanya finis di peringkat ketiga fase grup. Mereka kalah dari Iran dan Uzbekistan serta hanya bermain imbang melawan Yaman.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan bahwa keputusan ini diambil setelah evaluasi menyeluruh. PSSI kini fokus mencari pelatih baru untuk meneruskan program pembinaan.
Baca Juga: Daftar Pelatih Liga 1 2024-2025 yang Dipecat di Tengah Musim, Paul Munster Jadi Korban Berikutnya?
"Setelah diskusi dengan Wakil Ketua Umum dan para Exco, kami memutuskan melepas Coach Indra sebagai pelatih Timnas U-20," kata Erick Thohir di laman resmi PSSI.