MANIAK BOLA - Timnas Indonesia secara resmi melakukan pergantian pelatih yang sebelumnya dipegang oleh Shin Tae Yong kini berpindah tangan ke Patrick Kluivert.
Hal tersebut ternyata tidak berpengaruh pada posisi atau gelar jabatan pemain di dalam skuad utama termasuk kapten pada setiap pertandingan.
Saat ini Jay Idzes lah yang memegang tugas berat mengomandoi para rekan-rekannya di lapangan.
Posisi tersebut diperkirakan tidak akan berubah karena daya pikir serta kualitas dari bek asal klub Venezia ini sudah sangat mumpuni.
Patrick Kluivert pun sudah mengkonfirmasi langsung bahwa Bang Jay akan tetap memegang jabatan tersebut.
"Tentu saja Jay Idzes sebagai kapten, untuk saat ini tidak ada yang perlu diubah. Dia masih kapten tim," ungkap Kluivert.
Sepanjang musim 2024-2025, Idzes selalu menjadi pilihan utama kalau bermain di level klub maupun Timnas.
Bersama dengan klubnya yaitu Venezia, bek berusia 24 tahun tersebut sudah mengantongi 18 laga dan 1 gol yang dicetaknya saat bermain di Serie A Liga Italia.
Sementara saat bersama timnas Indonesia, pemain berpostur 190 cm ini sudah mencatatkan 9 kali penampilan dengan torehan 1 gol.
Meskipun baru bergabung beberapa waktu lalu namun STY langsung mempercayai memegang ban kapten karena kualitas kepemimpinan yang di atas lapangan.
Bahkan kala berjumpa dengan Jepang dan Arab Saudi Ia tetap memegang tugas benda tersebut sehingga mendapatkan apresiasi itu sendiri daripada suporter.
Kluivert telah mengonfirmasi dan berencana akan bertemu beberapa pemain Timnas Indonesia yang terdapat di Liga lokal beberapa waktu lalu.
"Dan dalam beberapa minggu ke depan saya punya kesempatan untuk melihat potensi pemain lokal di kompetisi domestik Liga Indonesia," terang Kluivert.
Pelatih asal Belanda ini mengatakan kepada para pemain lokal Indonesia untuk berjuang lebih keras lagi agar mampu bersaing dengan para pemain naturalisasi.
Nama-nama yang sudah sering dipanggil oleh STY ke timnas terdahulu seperti Marselino, Rizky Ridho hingga Witan Sulaeman bisa dijadikan contoh konkrit permainan apik dari pemain lokal.
"Dari sudut pandang saya, pemain lokal adalah jantung tim. Tapi tentu saja mereka harus punya keterampilan dan level yang tepat. Jika menurut saya mereka menunjukkannya, maka saya akan berikan kesempatan, ini hal yang normal," ungkap Kluivert.
Dalam rangka persiapan menghadapi pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia 2026 pekan 7 dan 8.
Kluivert telah memiliki rencana tersendiri untuk maksimalkan ruang karena Indonesia sedang berada di posisi baik yakni duduk di posisi 3 klasemen sementara grup C.
"Rencananya adalah untuk memberikan dampak langsung dan hasil itu yang penting. Seperti yang saya katakan bahwa kita akan bermain di empat laga final, jadi perlu melakukan persaingan dengan sangat baik," Katanya.
Ia pun menargetkan akan mendapatkan 7 poin tambahan pada empat laga sisa. Kluivert pun menganggap sebagai tantangan tersendiri dan telah dipikirkan sejak awal saat menandatangani kontrak.
Baca Juga: Australia Dipastikan Kehilangan Harry Souttar saat Hadapi Timnas Indonesia
"Jika kita butuh tujuh poin secara realistis, kita bisa di empat laga tersisa. Ini tantangan dan saya menyukai itu, kalau saya tidak menyukainya, saya tidak akan menandatangani kontrak sebagai pelatih. Saya siap," pungkasnya.