"Lebih baik semua introspeksi dan belajar dari kegagalan ini," ungkap Bung Kus.
Hal ini dikarenakan Indonesia memiliki target yang jauh lebih yakni sukses dan dapat meraih hasil positif di babak kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Indonesia masih punya target yang lebih besar di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret nanti," lanjutnya.
Baca Juga: Hasil Liga 1: Takluk dari Bali United, Posisi Persebaya di Puncak Klasemen Terancam Digusur Persib
Ia pun menyoroti beberapa pihak yang menyalahkan keputusan wasit yang dianggap merugikan bagi Timnas Indonesia.
Bung Kus menganggap hal tersebut tidak ada gunanya dan tak perlu diungkit kembali lebih baik fokus pada Pertandingan selanjutnya.
"Tak ada gunanya menyalahkan wasit yang beberapa keputusannya kurang akurat," terangnya.
Salah satu pengamat sepak bola terbaik di Indonesia saat ini mengungkapkan bahwa Lini Serang menjadi salah satu sektor yang harus dibenahi oleh Timnas Indonesia kedepannya.
Ia menilai kontribusi dari para striker di ajang kali ini sangat tidak terlihat sama sekali.
"Banyak perubahan dengan pergantian, tetapi tak banyak membawa hasil karena lini depan Indonesia memang kurang tajam di Piala AFF," ujar Bung Kus.
Pernyataan tersebut bukan tanpa dasar karena memang dari 4 gol Indonesia tercipta pada ajang ini tidak satupun berasal dari para penyerang.