Ia mengungkapkan bahwa para pemain yang ada pada tim ini sudah memiliki jam terbang yang cukup di masing-masing Liga dan klubnya.
"Mungkin tidak hanya saya, tapi rata-rata pemain dapat menit bermain banyak di liga," imbuhnya.
Ungkapan tersebut terlihat dari beberapa catatan pemain yang telah memiliki waktu tampil yang cukup saat membela klub di Liga 1 atau lainnya.
Baca Juga: Media Malaysia Ketakutan Harimau Malaya Gagal Lolos ke Piala Asia 2027
Meski dipenuhi oleh pemain dengan rata-rata umur 20 tahun namun mereka telah menjadi pilihan utama di dalam skuad klub masing-masing untuk mengarungi liga domestik.
Sebut saja Ferrari yang tampil sebagai pilihan utama di Lini belakang Persija Jakarta, Kadek Arel untuk bali united ataupin Hokky Carak, Victor Dethan dan lainnya.
Dengan sederet pemain tersebut yang telah menjadi pilar utama di klub masing-masing meyakini bahwa di skuad yang tampil kali ini bukanlah Timnas Indonesia B melainkan Timnas Indonesia.
Sementara itu, STY mengungkapkan bahwa memanggil mayoritas Pemuda pada turnamen kali ini untuk persiapan dua agenda penting di 2025 mendatang.
Baca Juga: Prediksi Line Up Timnas Indonesia dalam Menghadapi Myanmar, Siapa Saja yang Bakal Jadi Starter?
Tahun depan terdapat dua agenda penting yang akan dilakoni oleh Timnas Indonesia yaitu Sea Games 2025 dan kualifikasi piala Asia U-23 2026.
Piala AFF merupakan perantara atau jalur pembuka dari dua ajang tersebut sebagai persiapan dan pembekalan mental kepada para pemain.
"Kami membawa pemain-pemain yang sangat muda bukan hanya untuk pertandingan ini tetapi juga untuk kualifikasi Piala Asia tahun depan serta SEA Games," terang STY.