MANIAK BOLA — Mantan petarung UFC, Khabib Nurmagomedov, baru-baru ini mengalami insiden tak menyenangkan di sebuah pesawat Amerika. Dalam video yang beredar, Khabib terlihat diusir dari pesawat setelah terlibat perselisihan dengan pramugari terkait posisinya di kursi barisan darurat.
Menurut saksi mata, insiden bermula saat pramugari bertanya kepada Khabib apakah ia mampu membantu dalam keadaan darurat. Kesalahpahaman terjadi karena legenda MMA berusia 36 tahun itu tidak memahami konteks pertanyaan, yang memicu argumen kecil.
Pramugari kemudian meminta Khabib untuk pindah dari kursi baris pintu keluar, yang ditolak oleh mantan juara UFC tersebut. "Kami tidak mengizinkan Anda duduk di baris pintu keluar, atau Anda harus turun dari pesawat ini," ujar pramugari itu dengan tegas.
Khabib, yang merasa tidak diperlakukan adil, mengungkapkan kekesalannya. "Ketika saya sedang check-in, mereka bertanya apakah saya bisa berbahasa Inggris, dan saya menjawab ya. Lalu mengapa kalian melakukan ini?" ucapnya dengan nada frustrasi.
Baca Juga: Klarifikasi Patrick Kluivert Soal Kasus Judi yang Ramai Diperdebatkan Fans Timnas Indonesia
Pramugari yang terlihat enggan memperpanjang diskusi akhirnya memanggil pengawas untuk menyelesaikan situasi. Tak lama kemudian, Khabib terlihat meninggalkan tempat duduknya dengan didampingi pramugara menuju bagian depan pesawat.
Rekaman kejadian ini menuai berbagai komentar dari warganet di media sosial. Seorang pengguna X menyatakan, "Dia menangani situasi ini dengan baik. Dia harus menuntut mereka."
Sementara itu, komentar lain menyebut Khabib sebagai "salah satu manusia paling terhormat" yang tidak pantas menerima perlakuan tersebut.
Sebagai salah satu atlet MMA terbesar sepanjang masa, insiden ini menjadi sorotan banyak pihak. Khabib terakhir kali bertarung di UFC pada 2020, mengakhiri kariernya dengan rekor sempurna 29-0 dan menjadi bagian dari UFC Hall of Fame pada 2022.
Baca Juga: Patrick Kluivert Bocorkan Calon Pemain Naturalisasi Indonesia, Pernah Bela Timnas Belanda Senior
Selain itu, Khabib kini aktif di luar oktagon sebagai pelatih dan cornerman. Ia dijadwalkan hadir di UFC 311 pada 19 Januari 2025, mendampingi Umar Nurmagomedov dan Islam Makhachev dalam pertarungan perebutan gelar.
Umar Nurmagomedov akan menantang Merab Dvalishvili untuk sabuk kelas bantam. Di sisi lain, Islam Makhachev akan mempertahankan gelar kelas ringannya melawan Arman Tsarukyan.
Meski insiden ini tak terkait langsung dengan kariernya di MMA, banyak yang menilai perlakuan kepada Khabib mencerminkan diskriminasi terhadap penumpang internasional. Khabib sendiri belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden ini.
Banyak pihak berharap masalah ini bisa diselesaikan dengan baik dan tidak memengaruhi persiapan Khabib menjelang kehadirannya di UFC 311. Insiden ini menjadi pengingat bahwa komunikasi yang lebih baik diperlukan untuk mencegah kesalahpahaman semacam ini.