MANIAK BOLA - Pemain tunggal putri asal Spanyol, Carolina Marin, sempat berpikir pensiun dari bulu tangkis setelah mengalami cedera parah pada bulan Agustus 2024.
Carolina Marin dipastikan tidak akan mengikuti satu pun ajang turnamen badminton pada tahun 2025 karena cedera lutut.
Atlet bulu tangkis berusia 31 tahun itu, telah mengonfirmasi bahwa ia tengah berupaya untuk kembali berkompetisi pada waktu yang tepat.
Carolina Marin menargetkan bakal comeback pada tahun 2026, tepatnya pada Kejuaraan Eropa 2026 mendatang.
Baca Juga: Tepis Rumor Hengkang ke Barcelona, Luis Diaz Masih Nyaman di Liverpool
Kalender kejuaraan bulu tangkis Eropa biasanya dilaksanakan pada bulan April. Artinya Carolina Marin masih butuh 1,5 tahun lagi untuk pemulihan.
Juara tiga kali kejuaraan dunia bulu tangkis tersebut, saat ini sedang menjalani rehabilitasi setelah mengalami cedera saat berlaga di pertandingan semifinal Olimpiade Paris 2024 melawan He Bing Jiao pada bulan Agustus 2024.
Ketika itu, Carolina Marin meninggalkan lapangan dengan berlinang air mata dari karena ligamen anterior cruciatum (ACL) yang robek.
"Ketika lutut saya cedera untuk ketiga kalinya, saya yakin saya akan pensiun. Namun setelah banyak merenung, saya menyadari bahwa saya akan kecewa jika saya terpaksa pensiun karena cedera," kata Carolina Marin dikutip dari laman Xinhua.
Sabar Jalani Pemulihan
Meski menargetkan comeback di Kejuaraan Eropa 2026, namun Carolina Marin mengaku, tak ingin terlalu terobsesi dan memilih fokus pada proses pemulihan.
"Saya tidak ingin itu (Euro) menjadi obsesi, tetapi itu adalah target besar di masa depan. Saya akan senang berkompetisi di sana, di rumah (negara) saya dan dengan semua teman saya," ungkapnya.