MANIAK BOLA — Jadwal MotoGP 2025 baru akan dimulai pada akhir Februari 2025, namun perbincangan mengenai persaingan musim depan sudah mulai memanas. Salah satu yang menjadi sorotan utama adalah pebalap Spanyol, Marc Marquez, yang akan bergabung dengan tim pabrikan Ducati.
Pada musim 2024, Marquez membalap menggunakan motor Ducati bersama tim Gresini, namun dengan model motor yang lebih tua dibandingkan rekan setimnya, Francesco Bagnaia. Musim depan, Marquez akan berada satu tim dengan Bagnaia dan mengendarai motor dengan spesifikasi yang sama.
Perpindahannya ke Ducati pabrikan membuat Marquez harus beradaptasi dengan mesin yang lebih baru setelah satu musim menggunakan motor versi lama. Dengan mesin yang identik dengan Bagnaia dan bergabungnya juara Jorge Martin dengan Aprilia, Marquez kini memiliki pandangan yang lebih lengkap tentang persaingan MotoGP.
Marquez pun merenungkan perjalanan musim 2024 yang penuh tantangan, di mana ia berhasil bangkit setelah kecelakaan dan cedera yang menghambatnya di Honda. Kemenangan yang diraihnya di musim ini kembali menegaskan kebangkitannya, berkat keputusan berani untuk bergabung dengan tim Gresini Ducati.
Baca Juga: Erick Thohir Optimistis Timnas Indonesia Bangkit di Laga Penentu Piala AFF 2024
"Ketika Anda mengalami sisi buruk olahraga, itu akan mengubah Anda tanpa Anda minta," ujar Marquez, mengenang masa-masa sulitnya. Dia menyadari bahwa setelah cedera, kemenangan tidak lagi dianggap biasa, dan lebih menikmati setiap kemenangan yang diraihnya.
Marquez juga menekankan bahwa tahun 2024 memberinya kesempatan untuk terlahir kembali dalam lingkungan yang lebih positif dan tanpa tekanan. Ia merasa Gresini adalah tim yang penuh semangat dan profesional, yang memberikan ruang bagi pebalap untuk berkembang.
"Gresini menggabungkan semangat dan profesionalisme yang luar biasa," kata Marquez, mengungkapkan apresiasinya terhadap tim yang sebelumnya dimiliki oleh Fausto Gresini. Marquez merasa tim ini menjadi tempat yang sempurna untuknya, untuk bersenang-senang dan berkembang sebagai pebalap.
Dalam olahraga, terutama MotoGP, peringkat ditentukan oleh hasil balapan terakhir, dan Marquez merasa semakin baik seiring berjalannya waktu. “Saya hanya menonjol, beradaptasi dengan Ducati, dan menjadi semakin baik,” tambahnya dengan penuh keyakinan.
Ketika ditawari kesempatan bergabung dengan Ducati pabrikan, Marquez tidak ragu untuk menerima tawaran tersebut tanpa banyak pertanyaan. “Saya tidak bertanya mengapa, saya hanya berkata 'oke, di mana saya harus menandatangani kontrak?'” katanya.
Tantangan Besar
Marquez juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Gigi Dall'Igna, yang memberinya kesempatan ini, dan berjanji untuk membuat keputusan yang tepat. Meski belum bergabung dengan Ducati sepenuhnya, ia sudah merasa siap menghadapi tantangan besar musim depan.
Sebagai tambahan, Marquez dan Bagnaia akan menjadi dua pebalap utama di garasi Ducati, yang tentunya menambah ketegangan dalam persaingan tim. Perbandingan antara Marquez dan Bagnaia di garasi Ducati diprediksi akan menjadi sorotan utama dalam kejuaraan MotoGP 2025.
Dengan musim depan yang semakin dekat, Marquez siap membuktikan dirinya di tim pabrikan Ducati. Meskipun banyak tantangan di hadapannya, dia yakin dapat beradaptasi dan menunjukkan performa terbaik di MotoGP 2025.
