Statistik Pieter Huistra di Liga 1: Mampukah Selamatkan PSS Sleman dari Ancaman Degradasi ke Liga 2?

Rabu 19 Feb 2025, 10:55 WIB
Pieter Huistra resmi jadi pelatih baru PSS Sleman menggantikan Mazola Junior. (Sumber: Instagram/@pieterhuistra)

Pieter Huistra resmi jadi pelatih baru PSS Sleman menggantikan Mazola Junior. (Sumber: Instagram/@pieterhuistra)

MANIAK BOLA - Pieter Huijstra resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru PSS Sleman menggantikan Mazola Junior, 19 Februari 2025.

Kehadiran Histra diharapkan mampu menyelamatkan tim berjuluk Super Elja tersebut lolos dari ancaman degradasi ke Liga 2 Indonesia musim depan.

Sementara ini PSS masih berkutat di zona degradasi Liga 1 dengan menempati peringkat 17 klasemen, hanya unggul satu angka dari dasar klasemen.

PSS juga harus mengarungi kompetisi Liga 1 musim ini dengan penguranan 3 poin di awal musim.

Baca Juga: Jersey Kiper Timnas Indonesia Bocor Duluan Sebelum Dirilis, Erspo Kecewa

Berharap Sentuhan Magis Pieter Huistra

PSS Sleman terpaksa mendepak Mazola Junior dari kursi pelatih setelah Hokky Caraka cs tak pernah menang dalam lima laga terakhir.

Terbaru, PSS dibantai Arema 2-6 di pekan ke-23 Liga 1 Indonesia pada akhir minggu lalu.

Huistra diharapkan mampu mengembalikan Super Elja ke jalan yang benar, terlebih mantan pelatih Borneo FC terssebut punya pengalaman manis di Liga 1.

Pelatih asal Belanda tersebut membawa Borneo FC menjuarai Regular Series Liga 1 muism lalu.

Hampir selama dua musim membesut Borneo FC, Huistra sudah menjalani sebanyak 72 pertandingan di semua ajang sebelum lengser pada 11 Januari 2025 lalu.

Dalam rentang waktu tersebut, pelatih dengan lisensi UEFA pro memiliki catatan 1,79 poin per laga.

Khusus di Liga 1, Huistra tercatat memiliki ratap-rata poin 1.87 per laga bersama Borneo FC. Persentase yang cukup baik bagi seorang pelatih.

Baca Juga: Klarifikasi Jakmania atas Kasus Dugaan Pemalakan Suporter di Laga Persija vs Persib: Cuma Tanya Bukti Pembelian Tiket

Statistik Pieter Huistra Bersama Borneo FC di Liga 1

  • Jumlah Laga: 60
  • Menang: 33
  • Imbang: 13
  • Kalah: 14
  • Selisih gol: 97-59
  • Total poin: 112

Sebelum menjadi juru taktik Borneo FC, Huistra juga sempat ditunjuk menjadi pelatih sementara Timnas Indonesia pada 2015 meski tak sempat menjalani laga resmi.

Huistra ditunjuk setelah menjabat sebagai direktur teknik Timnas Indonesia pada 2014-2015 di era kepelatihan Alfred Riedl.

Perlu diakui bahwa Huistra merupakan satu dari sedikit pelatih di Liga 1 saat ini yang punya CV mentereng.

Sebelum merantau ke Indonesia, Pieter Huistra malang melintang di Liga Belanda dengan melatih Vitesse, Ajax Amsterdam U21, FC Groningen, dan De Graafschap.

Dengan kiprahnya sebagai pelatih berpengalaman, mampukan Pieter Huistra menyelamatkan PSS Sleman dari ancaman degrdasi ke Liga 2 Indonesia musim depan?

Berita Terkait
News Update