MANIAK BOLA - Ketua Umum Jakmania, Diky Soemarno, menyesalkan insiden pelemparan yang dilakukan penonton seusai laga Persija Jakarta vs Persib Bandung, hingga melukai Tyronne del Pino.
Diky Soemarna, juga menyayangkan provokasi di media sosial yang membuat suporter Persija Jakarta terpancing emosinya.
Di sisi lain, Diky Soemarno, juga menyayangkan Jakmania terprovokasi hingga melakukan pelemparan, bahkan melukai pemain Persib Bandung, Tyronne del Pino.
Diky Soemarno menyampaikan maaf atas serangkaian insiden yang terjadi pada laga Persija vs Persib di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, Minggu, 16 Februari 2025.
Baca Juga: Usai Drama di Stadion Patriot, Persija dan Persib Terancam Sanksi
"Pengurus Pusat The Jakmania mengajukan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Kota Bekasi, Kepolisian Polda Metro Jaya, khususnya Polres Bekasi, tim Persib Bandung, dan juga seluruh masyarakat sepak bola Indonesia," dalam video yang diunggah akun Instagram @infojakmania.
"Atas apa yang terjadi pada pertandingan Persija melawan Persib Bandung pada tanggal 16 Februari 2025."
"Kami menyayangkan sekali bahwa dengan mudahnya tiket di tribun barat itu, dapat diakses dan dibeli oleh berbagai pihak."
"Sehingga ada beberapa teman-teman, di luar pendukung Persija yang dapat membeli tiket tersebut dan melakukan provokasi di sosial media."
"Sehingga itu menyulut teman-teman Jakmania. Kami sangat menyayangkan provokasi-provokasi tersebut," jelasnya.
Terkait insiden pelemparan benda-benda, termasuk botol air minum, Diky Soemarno juga menyayangkan karena bisa lolos masuk dibawa ke dalam stadion.
"Yang kami sayangkan juga kenapa dengan mudahnya ada botol air mineral yang bisa masuk ke tribun, khususnya di tribun barat," ucapnya.
"Karena botol tersebut seharusnya tidak bisa masuk sehingga tidak bisa digunakan untuk melakukan pelemparan-pelemparan ke arah lapangan atau ke pihak-pihak yang ada di lapangan itu," ucapnya.
Persib Pertimbangkan Proses Hukum
Sementara itu, Persib menyesalkan insiden pelemparan yang melukai Tyronne del Pino, setelah pertandingan melawan Persija pada pekan 23 kompetisi Liga 1 musim 2024/2025 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Minggu, 16 Februari 2025.
Baca Juga: Jadwal Final Liga 2 PSIM Yogyakarta vs Bhayangkara FC, Kapan Digelar dan di Mana?
Insiden pelemparan tersebut terjadi usai pertandingan yang berakhir imbang 2-2. Persib menilai, insiden tersebut mencoreng jalannya pertandingan yang sebenarnya cukup lancar dan penuh sportivitas.
"Pelemparan yang terjadi setelah pertandingan sangat disayangkan. Kami menilai hal tersebut tersebut tidak seharusnya terjadi," kata Head of Communications PT Persib Bandung Bermartabat, Adhi Pratama.
"Keamanan di stadion harus tetap menjadi prioritas utama, baik bagi pemain, ofisial, maupun suporter."
"Insiden seperti ini tidak mencerminkan semangat fair play yang harus dijunjung tinggi dalam sepak bola," ungkap Adhi Pratama.
Saat ini, Persib tengah mengumpulkan berbagai data dan informasi terkait insiden tersebut.
Informasi yang diperoleh akan menjadi bahan pertimbangan untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya, baik itu berupa laporan resmi kepada pihak berwenang maupun evaluasi internal.