“Dari Pak Bupati juga memberikan persyaratan agar kita diizinkan untuk bertanding di Stadion Kanjuruhan, terutama beliau memfokuskan di keamanan dan kenyamanan terhadap penonton dan suporter Arema,” ungkapnya.
“Beliau juga mempertegas bahwa harus ada sesuatu atau sistem yang baru tentang bagaimana cara menonton di stadion. Ini mungkin terkait Tragedi Kanjuruhan yang jadi catatan penting mereka," jelasnya.
Baca Juga: Jadwal dan Info Live Streaming Buriram United vs Borneo FC di Ajang ASEAN Club Championship 2025
Apabila menilik dari laman resmi PT Liga Indonesia Baru (LIB), Arema FC bakal kembali menggunakan Stadion Kanjuruhan, pada dua laga kandang terakhir Liga 1 2024-25, melawan Persik Kediri dan Semen Padang.
Sejauh ini, skuad Singo Edan masih bercoko di peringkat kelima klasemen dengan mengemas 28 poin.
Terdekat, Johan Alfarizi dan kawan-kawan bakal melawat ke Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, untuk menghadapi Dewa United, pada Sabtu 11 Januari 2025, mendatang.