"Biasa soal wasit, kita komentar biasa. yang bikin saya lebih emosi, dia kasih kartu kuning ke saya, saya tidak bikin apa-apa," ucap Teco, Selasa 7 Januari 2025, kemarin malam.
"Dia pertama kasih untuk persib Bandung, terus dia kasih kartu sama, setelah babak pertama selesai saya tanya dia, kenapa kamu kasih kartu ke saya? Kamu bikin saya rugi, dia cuma lari ke dalam."
"Sudah lah kita harus kerja keras buat tim kita, VAR juga, dia dorong sana, wasit buat pelanggaran sana dari Persib, setelah gol mana VAR. Tidak ada VAR check buat Bali," paparnya.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Svay Rieng vs PSM Makassar di ASEAN Club Championship 2025
Teco membeberkan jika kartu merah yang didapat Yabes Roni, mengubah keadaan timnya.
Menurutnya hal tersebut menjadi salah satu faktor skuad Serdadu Tridatu gagal meraih poin penuh di laga kemarin malam.
"Hari ini kita kerja menurut saya lebih bagus, main lebih bagus dari mereka tapi kartu merah menit-menit akhir. Kita tidak bisa apa-apa," ungkapnya.
Minta Wasit Lebih Fair
Usai ditahan imbang Persib, skuad Serdadu Tridatu langsung fokus menatap laga selanjutnya melawan Persik Kediri.
Laga tersebut bakal digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada Minggu 12 Januari 2025.
Dalam menatap laga tersebut, Teco meminta wasit yang memimpin pertandingan bisa lebih adil dan fair.
"Buat pertandingan ke depan lawan Kediri, mudah-mudahan wasit bisa lebih fair, mereka juga sudah tahu pemain kita, saya lihat cepat sekali kasih kartu kuning buat pemain," harapnya.