MANIAK BOLA - Paulo Menezes akhirnya memutuskan mundur dari kursi pelatih Madura United FC. Manajemen Laskar Sape Kerrab buka suara soal alasan pelatih asal Portugal itu mundur.
Paulo Menezes menjalani karier yang singkat bersama Madura United. Hanya dua bulan setelah ditunjuk jadi pelatih Madura United, Paulo Menezes, memutuskan mundur.
Padahal dengan track record-nya ketika berkarier di Lebanon bersama SC Nejmeh, ada harapan besar di benak pendukung Madura United melihat tim kesayangannya bangkit.
Paulo Menezes datang ke Indonesia dengan prestasi membawa SC Nejmeh juara Piala Lebanon dan Piala Super Lebanon.
Baca Juga: Jadwal WSBK 2025 Kelas Supersport, Ada Pembalap Indonesia Aldi Satya Mahendra
Akan tetapi, tantangan yang dihadapi pelatih berusia 46 tahun itu di Indonesia, lebih berat karena dia gabung dengan Madura United yang tengah terpuruk.
Rentetan kekalahan yang dialami Madura United di enam pertandingan terakhir membuat Paulo Menezes memutuskan mundur.
Sejak kemenangan 2-0 atas PSIS Semarang, Madura United mencatat hasil minor usai kalah 4-1 dari Persija Jakarta.
Kemudian takluk di kandang 2-4 dari Arema dan 1-2 dari Persebaya Surabaya. Lalu kalah 1-0 di markas Persik Kediri, kembali kalah 0-1 di kandang dari Semen Padang.
Terakhir, Madura United dibantai 5-0 oleh Borneo FC Samarinda di Stadion Batakan, Balikpapan.
Baca Juga: Jadwal dan Live Streaming Malaysia vs Singapura Piala AFF 2024: Laga Penentu di Bukit Jalil
Selain Paulo Menezes, dua asistennya, Tiago Alexandre Nunez Barata Marquez dan Helder Jose de Jesus Sarmento Pereira juga ikut mengundurkan diri.
"Setelah enam pertandingan mengalami kekalahan secara beruntun Coach Paulo Menezes, dan dua asistennya Tiago dan Helder mengundurkan diri dari kursi kepelatihan, karena hasil minor yang dihasilkan," kata Direktur Madura United Annisa Zhafarina, dikutip dari laman LIB.
Rakhmat Basuki Kembali Jadi Caretaker
Setelah Paulo Menezes mundur, Manajemen Madura United kembali menunjuk Rakhmat Basuki sebagai caretaker atau pelatih sementara.
Musim lalu, Rakhmat Basuki, sempat membawa Madura United lolos ke final Liga 1, sebelum kalah aggregat 6-1 dari Persib.
Pelatih yang akrab disapa Coach RB itu, akan memimpin skuad Madura United saat menghadapi Bali United FC di Stadion Gelora Bangkalan (SGB), pada Jumat, 20 Desember 2024.