Persija sempat mencetak gol lewat tendangan Ryo Matsumura di menit 74. Tapi dianulir wasit setelah mengeceknya lewat VAR.
Gol Ryo dianulir karena gelandang serang Jepang itu, sudah dalam posisi offside saat menerima umpan dari Gustavo Almeida.
Blunder Nadeo dan Drama di Injury Time
Pada menit 84, peluang emas didapatkan Witan Sulaeman yang tinggal berhadapan dengan Nadeo Argawinata. Tapi Witan tak maksimal setelah tendangannya diblok Nadeo.
Selang satu menit kemudian, blunder fatal dilakukan Nadeo Argawinata yang tidak cermat mengantisipasi bola tendangan jarak jauh Andritany.
Bola memantul dan melewati Nadeo yang kadung maju ke depan. Gustavo Almeida kemudian menguasai bola dan dengan mudah menceploskan bola.
Di penghujung laga, Kei Hirose nyaris menyamakan kedudukan lewat tendangan dari luar kotak penalti. Tapi masih menerpa mistar.
Drama berlanjut di menit akhir, ketika serbuan Borneo FC berujung gol penyeimbang yang diciptakan pemain pengganti, Habibi Jusuf.
Habibi yang tak terkawal menyambut umpan dari Mariano Peralta. Skor pun berubah 1-1 dan bertahan sampai laga berakhir.