Merson mengatakan hal tersebut tidak akan berjalan baik dan dikhawatirkan akan berdampak buruk bagi tim.
"Saya tidak suka itu. Bagi saya, itu tidak akan berhasil," kata Merson.
Saat menghadiri wawancara dengan Sky Sports, Merson mengatakan bahwa Raheem Sterling lebih cocok ditempatkan sebagai ditempatkan di posisi tersebut daripada Merino.
Baca Juga: Ayah Erling Haaland Tak Terima Anaknya Diejek Oleh Arsenal, Panas Hingga Ungkit Raihan Trofi
"Saya mungkin akan memainkan Sterling di posisi itu. Saya akan memberinya beberapa pertandingan di sana karena pergerakannya," katanya.
Pemain timnas Inggris tersebut dianggap bisa bermain lebih baik saat timnya yang dalam kondisi tertekan.
"Sterling bisa bergerak dengan baik dan membuat tim lebih melebar. Begitu permainan menjadi ketat dan padat, itu justru menguntungkan lawan," terangnya
Pergerakan yang dilakukan oleh Sterling bisa memberikan dampak positif bagi pemain lain untuk merangsang ke depan gawang dan mencetak gol dengan lebih mudah.
Baca Juga: Arsenal Incar Evan Ferguson setelah Tawarannya Ditolak Ollie Watkins
"Jika Arsenal bisa membuka permainan, Sterling bisa menarik pertahanan lawan, memberi ruang bagi Odegaard, Nwaneri, dan Trossard. Kalau itu terjadi, saya pikir Arsenal akan baik-baik saja," jelas Merson.
Merson mengatakan bahwa tim yang berhasil untuk memainkan skema false nine atau penyerang bayangan hanya dapat dilakukan oleh Manchester City.
Tim racikan dari Pep Guardiola tersebut dikatakan mampu memaksimalkan kemampuan pemainnya untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya.