MANIAK BOLA - Pemain Timnas Indonesia, Sandy Walsh mengaku terkejut setelah resmi bergabung ke Yokohama F Marinos.
Setelah kurang mendapat menit bermain, pemain berusia 29 tahun tersebut akhir memilih cabut dari klub Belgia, KV Mechelen.
Di musim ini, pemain kelahiran Belgia tersebut hanya bermain sebanyak 7 kali di klub sebelumnya.
Demi mendapat lebih banyak menit bermain, Sandy Walsh akhirnya hijrah ke Jepang dan bergabung ke Yokohama Marinos, awal Februari 2025.
Baca Juga: Ragnar Oratmangoen Mengaku Sangat Betah di Indonesia Ketimbang Belanda, Ini Alasannya
Terkejut Setelah Resmi Gabung Yokohama Marinos
Sandy Walsh mengaku terkejut setelah resmi berseragam klub divisi satu Jepang atau J-League tersebut.
Dalam sebuah wawancara di media Belgia, Guzet van Antwerpen, Walsh mengatakan jika dirinya dibuat terbelalak ketika awal pertama gabung Yokohama Marinos.
Mantan pemain Zulte Waregen ini sangat terkejut dengan standar tinggi di klub Jepang tersebut.
Baca Juga: Cerita Irene Sukandar Ikut Turnamen Catur Tingkat Dunia dengan Modal Sendiri, Menpora Bereaksi
Ia memang sudah mengetahui jika Yokohama Marinos merupakan salah satu klub besar yang ada di Negeri Matahari terbit.
Namun Walsh tidak menyangka jika standar yang diterapkan di klub tersebut sangatlah tinggi.
Walsh mengaku jika dirinya belum pernah merasakan hal ini di beberapa klub yang pernah dibelanya.
“Saya sudah mengetahui bahwa Marinos merupakan salah satu klub top Jepang, namun mata saya kembali dibuat terbelalak. Semuanya di sini sangatlah berstandar tinggi,” kata Sandy Walsh seperti dikutip dari Gazet van Antwerp.
“Dengan segala hormat, saya tidak pernah mengalaminya di klub-klub terdahulu," tambah pemain berposisi bek kanan tersebut.
Walsh merasa bangga bisa bergabung ke salah satu klub top di Negara Samurai Biru ini.
Bahkan ia menyamakan Yokohama Marinos sebagai Club Brugge-nya Jepang, yang mana merupakan klub top Belgia.
“Jika saya harus membuat perbandingan dengan Belgia, maka saya pikir Marinos setara dengan Club Brugge-nya Jepang,” ungkapnya.
Baca Juga: Persija vs Persib: Duel Tim Jago Kandang dengan Tandang
"Marinos telah memenangkan lima gelar liga dan kalah di final Liga Champions musim lalu. Liga 1 Jepang baru ada sekitar 30 tahun lalu,” tandasnya.
Dengan bergabung ke Yokohama Marinos, tentunya Sandy Walsh berharap agar dirinya bisa mendapat lebih banyak menit bermain.
Apalagi hal tersebut merupakan salah satu penilaian pelatih Timnas Indonesia yang baru, Patric Kluivert, dalam memanggil pemain untuk skuad Garuda.
Sandy Walsh sendiri kemungkinan bakal menjalani debutnya bersama Yokohoma Marinos saat hadapi Albirex Niigata, pada matchweek pertama J-League musim ini.
Pertandingan tersebut bakal digelar di NISSAN Stadium, pada 15 Februari 2025, waktu setempat.