MANIAK BOLA - Saat namanya ramai dibahas penggemar sepak bola di Indonesia, Dirk Kuyt dibuat geram oleh perilaku barbar suporter Royal Antwerp, klub yang dibela Jairo Riedewald.
Nama pelatih klub Belgia, Beerschot, Dirk Kuyt sempat trending media sosial X setelah dirumorkan masuk jajaran staf pelatih Timnas Indonesia.
Tapi di tengah rumor yang berkembang soal kepergiannya ke Indonesia, Dirk Kuyt baru merasakan derby panas dan bahkan mengancam nyawa saat memimpin Beerschot menghadapi Royal Antwerp di pekan 21 Liga Belgia 2024-25.
Pertandingan Beerschot kontra Royal Antwerp yang diperkuat calon pemain naturalisasi Indonesia, Jairo Riedewald berakhir imbang 1-1 di Olympisch Stadion Antwerp, Minggu, 12 Januari 2025.
Baca Juga: Jadwal Laga Tunda AC Milan, Juventus dan Inter Milan di Pekan 19 Serie A Liga Italia
Setelah pertandingan tindakan membahayakan dilakukan suporter tamu hingga memicu amarah dari Dirk Kuyt.
Eks penyerang Timnas Belanda itu, marah besar atas perilaku barbar suporter suporter Royal Antwerp yang melemparkan suar ke arah bangku pemain dan ofisial tim Beerschot.
Dirk Kuyt pun mengungkapkan kemarahannya atas tindakan yang dilakukan suporter Royal Antwerp karena sangat membahayakan.
Laman Sportnieuws menyebut laga kedua tim sebelumnya memang sempat dirusak oleh kerusuhan suporter Beerschot, namun kali ini perannya dibalik.
Para pendukung Antwerp lebih dari sekadar memenuhi reputasi buruk mereka dengan melemparkan suar di pertengahan babak kedua.
Bahkan, Sportnieuws menyebut ada anak panah yang nyasar masuk ke dalam press room. Para pemain, staf, dan pendukung Beerschot juga menjadi sasaran.
Dirk Kuijt pasti akan kecewa setelah timnya gagal memenangkan derby, namun pemandangan di tribun penonton lebih mengganggunya daripada apa yang terjadi di lapangan.
Usai pertandingan, ia menyebut pendukung Royal Antwerp sebagai sekelompok pengecut dan tidak berhenti di situ.
Sebut Fans Royal Antwerp Gila
"Keamanan kami terancam. Jika Anda mulai melemparkan suar ke arah pemain dan anggota keluarga, Anda sudah gila," kata Kuyt kepada media Belgia usai pertandingan dikutip dari laman Sportnieuws.
Asisten pelatih Gianni Chiffi bahkan mengalami gangguan pendengaran akibat kerusakan pada telinganya.
"Dia berdiri di dekat bom kembang api dan memiliki banyak masalah dengan telinganya. Saya tidak tahu persis apa yang terjadi padanya, tapi ternyata tidak," ungkap Dirk Kuyt.
"Ini tidak terlihat bagus. Kita seharusnya tidak melakukan ini. Terimalah ini. Ini membuatku marah," ungkap Dirk Kuyt.
Nama Dirk Kuyt digadang-gadang bakal masuk dalam staf pelatih Timnas Indonesia untuk membantu Patrick Kluivert.
Mantan penyerang Liverpool dan Feyenorrd Rotterdam itu, disebut-sebut akan menempati posisi pelatih striker.