"Jose dan saya mirip dalam beberapa hal. Hanya, dia telah memenangi (Liga Inggris) tiga kali, sedangkan saya enam kali," ungkap Guardiola.
Mourinho yang saat ini menukangi Fenerbahce di Liga Turkiye tersebut mengatakan bahwa seluruh gelar yang diraihnya berhasil dimenangi dengan cara yang adil dan bersih.
"Dia berkata telah memenangi enam trofi (Liga Inggris) dan saya tiga, tetapi saya menang secara adil dan bersih," balas Mourinho.
Baca Juga: Aksi Pep Guardiola Saat Dicemooh Fans Liverpool, Singgung 6 Trofi Liga Inggris
Mengatakan bahwa Jika ia kalah dalam sebuah pertandingan maka akan memberikan selamat kepada para tim yang menarik kemenangan.
"Kalau saya kalah, saya akan menyelamati lawan karena mereka lebih baik dari saya," ungkapnya.
Pelatih asal Portugal tersebut mengatakan bahwa ia tidak ingin meraih hasil juara dengan adanya 150 kasus yang belum diselesaikan.
"Saya tak mau menang sambil menghadapi 150 kasus," ujar pelatih juara Liga Champions bersama dengan beberapa klub di Eropa ini.
Baca Juga: Manchester City Alami Masa Krisis, Pep Guardiola Catat 3 Rekor Buruk Baru
Pria berusia 61 tahun tersebut mengatakan hal itu untuk menyindir Man City yang saat ini memiliki berapa kasus di Liga Inggris.
Jika laporan tersebut terbukti kebenarannya bahwa peraih treble winner pada musim 2022-2023 ini akan mendapatkan sanksi yang cukup berat dan bervariasi.
Oleh sebab itu Mourinho mengatakan bahwa gelar yang diraih oleh Guardiola saat ini bukanlah dari hasil yang baik dan benar.